Sabtu, 03 Mei 2014

Batik Pekalongan

Batik Pekalongan pantai batik , termasuk warna yang kaya . Seperti karakteristik batik pesisir , dekorasi naturalistik pada umumnya . Dibandingkan dengan batik pesisir lainnya Batik Pekalongan sangat dipengaruhi imigran Cina dan keturunan Belanda . Batik Pekalongan sangat liberal dan sangat menarik , meskipun kadang-kadang alasan yang sama dengan batik Solo atau Yogyakarta , sering dimodifikasi dengan berbagai warna yang menarik . Tidak ditemukan jarang di selembar kain batik hingga 8 warna-warna berani dan kombinasi yang dinamis . Yang paling populer dan terkenal alasan Pekalongan batik Jlamprang . 

Batik Pekalongan banyak dipasarkan di wilayah luar Jawa , termasuk Sumatera Barat , Sumatera Selatan , Jambi , Minahasa , Makassar . Biasanya di daerah ini pedagang batik memerintahkan pola yang sesuai dengan selera dan kebiasaan masing-masing daerah . 

Batik Pekalongan merupakan suatu kehormatan , para pembatiknya selalu mengikuti perkembangan jaman . Sebagai contoh, selama pendudukan Jepang , lahir dengan batik Jawa Hokokai nama'Batik ' , yaitu motif batik dan warna yang mirip dengan kimono Jepang . Secara umum, batik Jawa Hokokai adalah batik pagi - sore. Pada tahun enam puluhan , ia juga menciptakan lapangan nama batik . Bahkan pada tahun 2005 , tak lama setelah Presiden Yudhoyono menunjuk batik muncul " SBY " mirip dengan batik atau songket tenun dengankain . Alasan yang sangat populer saat ini adalah mengapa tsunami . Bahkan, orang Pekalongan tidak pernah kekurangan ide untuk kreasi batik .